Kabupaten Semarang adalah wilayah yang berada di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Dengan jumlah penduduk yang tercatat pada 2021 sebanyak 1.053.094 jiwa. Slogan Kabupaten ini adalah Bumi Serasi yang merupakan akronim dari: Sehat, Rapi, Aman, Sejahtera, dan Indah". 

Sejarah Kabupaten Semarang

1. Tanggal 2 Mei 1547 : Didirikannya Kabupaten Semarang oleh Raden Kaji Kasepuhan (Ki Pandan Arang II) dan disahkan oleh Sultan Hadiwijaya. 

2. Tahun 1906 : Pemerintahan Hindia Belanda membentuk Kota Praja Semarang. Sehingga terdapat 2 sistem pemerintahan, yaitu Kotapraja yang dipimpin burgenmester dan Kabupaten yang dipimpin oleh Bupati. (terjadi pada masa pemerintahan Bupati Raden Mas Soeboyono).

3. Berdasarkan UU Nomor 13 Tahun 1950 Kabupaten Semarang ditetapkan sebaagai daerah Kabupaten yang berada dalam lingkup Provinsi Jawa Tengah.

4. 20 Desember 1983 : Pemindahan Ibu Kota Kabupaten Semarang di Ungaran berdasarkan Peraturan Pemerintahan Nomor 20 Tahun 1983. Terjadi pada masa pemerintahan Bupati Iswanto.

Batas Wilayah Kabupaten Semarang

Batas administrasi Wilayah Kabupaten Semarang bagian utara adalah Kota Semarang dan Kabupaten Demak. Bagian timur adalah Kabupaten Boyolai dan Kabupaten Grobogan. Bagian selatan adalah Kabupaten Boyolalli dan Kabupaten Magelang. Dan bagian barat adalah Kabupaten Kendal dan Kabupaten Temanggung.

Lambang Kabupaten Semarang

Sumber : https://main.semarangkab.go.id/profile/lambang-daerah/


  • Perisai bersudut lima : Perisai pada bagian luar dan dalam melambangkan kebulatan tekat.
  • Bintang segi lima : Melambangkan keagungan Tuhan.
  • 8 buah kapas di sebelah kanan : Melambangkan kemakmuran di bidang sandang. Selain itu, juga melambangkan bulan ke-8. Bulan dimana Indonesia merdeka.
  • 17 butir padi : Angka 17 melambangkan tanggal Indomesia merdeka. Dan padi melambangkan kemakmuran di bidang pangan.
  • 2 Gunung ; Melambangkan 2 gunung yang ada di Kabupaten Semarang, yaitu Gunung Ungaran dan Gunung Kendalisodo.
  • Langit biru muda : Melambangkan cita-cita yang luhur.
  • Perkebuan hijau : Melambangkakn kekayaan alam.
  • Pabrik berwarna hitam : Melambangkan potensi daerah.
  • Rawa berwarna biru muda dengan 5 gelombang : Melambangkan Rawa Pening yang memiliki manfaat yang besar yang digunakan sebagai pembangkit tenaga listrik di Jawa Tengah. Sementara 5 gelombang melambangkan Pancasila.
  • Tiang listrik berwarna hitam dengan 12 anak tangga : Melambangkan adanya sumber kekuatan listrik dan 12 sebagai lambang Bulan Desember yang merupakan Bulan bersejarah bagi Kabupaten Semarang.
  • Bambu runcing dengan 15 ruas berwarna kuning emas : Melambangkan perjuangan rakyat melawan penjajah. 15 melambangkan tanggal bersejarah bagi Kabupaten Semarang. Berkaitan dengan Bulan 12 atau Bulan Desember. Jika disimpulkan menjadi 15 Desember 1945. 15 Desember 1945 : Hari runtuhnya Benteng Willem I di Ambarawa. Yang kemudian diperigati sebagai Hari Infentari.
  • Candi Siwa Hindu : Melambangkan terdapat peninggalan masa kerajaan Hindu di Kabupaten Semarang yang dikenal dengan Candi Gedong 9.
  • Slogan Dharmottama Satya Praja : Artinya berbuat yang terbaik dan mengemban janji suci untuk kepentingan rakyat.